
Banjarnegara—Prestasi bergengsi kembali diraih oleh salah satu atlit wushu MTs Negeri 1 Banjarnegara pada Kejurnas Wushu Senior dan Junior Piala Menpora tahun 2025. Event nasional yang dilaksanakan di GOR Wushu Jatim, Kenjeran Park Surabaya pada 29 Juni – 7Juli 2025 ini diikuti diikuti oleh 911 atlet junior dan senior dari 21 provinsi termasuk Neztya Zahratus Syifa, siswi kelas unggulan olahraga yang baru saja naik kelas ke kelas 8.
Didampingi oleh pelatih dan orang tuanya, remaja yang akrab disapa Ara ini berhasil meraih juara 2 pada kelas 39 kg pra junior putri. Di babak penyisihan Ara menang atas Jambi, dan di babak semifinal menang atas Kaltim. Di babak final, Ara harus mengakui keunggulan lawan yang merupaka sesama atlit dari Jateng sehingga harus puas di tempat kedua.
Yatiman, kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara menyampaikan selamat dan apresiasinys.
“Alhamdulillah, selamat untuk ananda Neztya yang telah berhasil membawa pulang tropi kejuaaraan di ajang Kejurnas Wushu Piala Menpora tahun 2025 di Surabaya. Semoga prestasi demi prestasi akan dapat terus diraih dan ditingkatkan.” ucap Yatiman.
Maula Asadillah, yang merupakan pelatih dari Neztya mengaku cukup puas dengan hasil permainan anak asuhnya.
“Sejauh ini permainan Neztya memberikan progres yang positif. Dengan usianya yang masih belia, Neztya memiliki potensi besar untuk terus berkembang menjadi atlit wushu senior tenti dengan latihan yang intensif dan jam terbang di berbagai pertandingan. Alhamdulillah di Kejurnas ini Neztya melaju ke babak final walau belum berhasil meraih juara 1.” terang Maula Asadillah melalui pesan whatsapp.
Sementara menurut Neztya yang ditemui oleh tim warya Madtsansa mengaku sangat senang dapat bertanding pada event besar Kejurnas Piala Menpora di Surabaya.
“Saya sangat senang karena mendapat kesempatan untuk bertanding pada event yang besar yang diikuti oleh atlet dari banyak provinsi di Indonesia. Tentunya bangga dan puas karena berhasil mengharumkan nama baik diri sendiri, sekolah, bahkan daerah.” ucap Neztya antusias.
“Saya sangat berharap kedepannya dapat menembus pelatnas dan bisa masuk dalam kontingen Indonesia di Kejuaraan Internasional Wushu Junior tahun 2025 yang akan dilaksanakan di China. Doain yaaa!” lanjutnya.
Saat ini Neztya masih melanjutkan persiapan sebagai tim cadangan untuk mengikuti seleksi nasional melawan atlet Pelatnas. (fy)