Bersemangat, Siswa Bimbingan Prestasi Matematika MTs Negeri 1 Banjarnegara Ikuti Olimpiade Siswa Indonesia 24

Banjarnegara–Berjuang meningkatkan prestasi madrasah selalu menjadi tekad seluruh keluarga besar MTs Negeri 1 Banjarnegara. Memaksimalkan waktu siswa dan memanfaatkan media komunikasi handphone sebagai sarana meraih prestasi pun menjadi perjuangan yang akan terus dilaksanakan.

Ajang Olimpiade Siswa Indonesia 24 yang diselenggarakan oleh LKP Astikom dan Deehati Global Loop diikuti oleh siswa-siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara di akhir pekan lalu dan dkabarkan tim media pada Selasa (11/6).

Tiga medali berhasil diraih siswa-siswa Madtsansa pada ajang ini dengan rincian 1 medali perak dan 2 medali perunggu.

Bambang Naryanto salah satu guru matematika mengucapkan selamat dan terima kasih kepada seluruh siswa yang telah berpartisipasi mengikuti kompetisi online khususnya di ajang Olimpiade Siswa Indonesia 24 ini.

“Alhamdulillah, di kompetisi ini kita berhasil meraih 3 medali. Terima kasih kepada seluruh siswa baik yang berhasil meraih medali maupun yang belum. Memang hasilnya masih belum maksimal, mari anak anak… tetap bersemangat mengikuti kompetisi,” ungkap Bambang Naryanto di ruang guru.

Ahmad Munir Effendi yang juga merupakan guru mata pelajaran matematika kelas VIII menyampaikan akan ikut memotivasi dan  menyemangati siswa-siswa untuk mengikuti berbagai kompetisi online yang diselenggarakan.

“Untuk pelajaran matematika memang masih banyak siswa yang belum berani mencoba. Menurut mereka, mereka takut dengan hasil yang dicapai. Dan ini menjadi tugas kita para pengajar untuk terus menyemangati agar anak anak berani mencoba. Mengerjakan soal matematika memang butuh kesabaran,” terang Ahmad Munir kepada tim Warta Madtsansa.

Sementara itu menurut satu satunya siswa peraih medali perak di ajang ini, Azizah Khoirunnisa Qurrotul’ain siswi kelas IX yang sudah mendapatkan kelulusannya mengatakan bahwa ia masih ingin mempersembahkan medali untuk Madtsansa.

“ Alhamdulillah, saya bisa meraih medali perak. Sangat bahagia…dan tidak menyangka. Sering saat mengerjakan soal matematika online itu rasanya bisa mengerjakan, ehh ternyata salah ya… Saya memang sudah dinyatakan lulus. Namun saya belum bisa move on! Saya ingin terus mempersembahkan medali untuk Madtsansa tercinta.” Ucap Azizah yang hadir di Madtsansa untuk pengambilan SKL. (Fy)